Pertumbuhan Ekonomi Sragen membaik, ASN Diminta Belanja dan Gali Potensi Wisata Lokal Sragen

SRAGEN – Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sragen akhir tahun 2023 sebesar 5,23% lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah dan Nasional.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Sragen Dwiyanto S.STP., M.Si saat memimpin Apel pagi di Lingkungan Setda Sragen Senin (29/4/2024).

“Kita bersyukur diakhir bulan Desember pertumbuhan ekonomi di Sragen lebih bagus dari rata-rata di Jawa Tengah maupun Nasional. Salah satu kontribusinya diantaranya adalah seluruh SKPD melaksanakan tugasnya yaitu membelanjakan uangnya dengan baik. Tahun 2024 serapan anggaran belum mencapai 20%. Padahal Idealnya sudah masuk 20% karena sudah masuk ditriwulan kedua.”ujarnya.

Untuk itu, Dwiyanto meminta agar kegiatan  SKPD yang belum berjalan agar segera dilaksanakan jika memang masa waktunya sudah untuk dilaksanakan.

Ditambahkannya kontribusi pertumbuhan ekonomi selain dari SKPD ada pula perilaku ASN Kabupaten Sragen yang berasal dari belanja seluruh pegawai se Kabupaten Sragen sekitar Rp 800 milyar. Jika uang tersebut dibelanjakan sangat mendukung pertumbuhan ekonomi Sragen.

“Oleh karena itu ini sifatnya himbauan atau ajakan agar gaji yang diterima ASN untuk membelanjakan uangnya di Sragen saja agar pertumbuhan ekonomi di Sragen baik dan pendapatan daerah pun baik. Akan lebih baik lagi perputaran uang cukup di Sragen saja.”tegasnya.

Dwiyanto menilai, jika ASN  berbelanja di Sragen dapat meningkatkan ekonomi pedagang. DIsamping itu saat ini Sragen memiliki tempat kuliner maupun tempat  wisata yang harus didukung potensi wisatanya.

“Kita punya Sendang Kun Gerit yang dikelola oleh BUMdes bukan swasta. Ada baiknya kita memberikan dukungan kontribusi aktif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Sehingga perputaran uangnya juga semakin terasa.”ucap Dwiyanto.

Selanjutnya, Dwiyanto menyampaikan bahwa tahun ini Pemkab Sragen menargetkan kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) usai Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2023 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Tengah pada bulan Maret lalu.

“Insha Allah pengumuman Opini WTP akan dilakukan tanggal 6 Mei. Semoga tahun 2024 ini masih mendapatkan opini WTP. Walaupun ada beberapa catatan. Pertama dari sisi belanja modal wajib mengikuti e-tendering. Kedua untuk para bendahara agar belanja full non tunai sehingga bendahara tidak menyimpan uang dengan maksud lebih aman saat pemeriksaan.”terangnya.

Dalam kesempatan apel, bersamaan pula ucapan perpisahan secara langsung dari Sekretaris BPKPD Kabupaten Sragen Ir. Ashari, M.M yang akan mengakhiri masa tugasnya pada 1 Mei mendatang.

 

Penulis  : Mira_Diskominfo

Editor    : Yuli_Diskominfo